Ramadhan tahun ini, adalah ramadhan keduanya Rara. Kalo tahun lalu bunda nda puasa krna Rara msh full Asi. Sekarang alhamdulillah bisa puasa & Rara masih tetap Asi, walaupun cuma untuk Rara bobo saja. Atau kalau tiba-tiba Rara bangun tengah malam karena haus.
Kalau tahun lalu semua orang di rumah bs sholat tarawih di masjid karena ada bunda yg jagain Rara. Tahun ini, harus ada yg rela sholat tarawih di rumah sajah. Karena nga mungkin bunda dari kantor sampai ke rumah maghrib. Apalagi dgn pngaturan waktu bunda yg sekarang :), cenderung dtg siang jd nga enak pulang cepet hehehe. Penyebabnya ya itu dia, sdh pernah diriku bahas disini.
Sekalian update perkembangan Rara. Rara sudah lumayan lancar jalannya, dan harus makin di awasin. Meleng sedikit bisa-bisa sdh ada di atas tangga. Naiknya siy nga masalah, lancar sajah. Tapi turunnya itu loh yg nga pake perhitungan. Makanya Rara tidak dibolehkan main ditangga. Rara jg sudah mulai pintar ngucap walaupun cuma beberapa kosakata. Diajak berhitung pun mau, bkn berhitung benda. Tapi rara dipancing utk terusin kata belakang nya. Misalkan bunda bilang "sa", Rara jawab "tu". Nda sejelas itu siy. Teteepp... kata2 favoritnya Rara masih "mamam" n "nenen" he3.
Kalau tahun lalu semua orang di rumah bs sholat tarawih di masjid karena ada bunda yg jagain Rara. Tahun ini, harus ada yg rela sholat tarawih di rumah sajah. Karena nga mungkin bunda dari kantor sampai ke rumah maghrib. Apalagi dgn pngaturan waktu bunda yg sekarang :), cenderung dtg siang jd nga enak pulang cepet hehehe. Penyebabnya ya itu dia, sdh pernah diriku bahas disini.
Sekalian update perkembangan Rara. Rara sudah lumayan lancar jalannya, dan harus makin di awasin. Meleng sedikit bisa-bisa sdh ada di atas tangga. Naiknya siy nga masalah, lancar sajah. Tapi turunnya itu loh yg nga pake perhitungan. Makanya Rara tidak dibolehkan main ditangga. Rara jg sudah mulai pintar ngucap walaupun cuma beberapa kosakata. Diajak berhitung pun mau, bkn berhitung benda. Tapi rara dipancing utk terusin kata belakang nya. Misalkan bunda bilang "sa", Rara jawab "tu". Nda sejelas itu siy. Teteepp... kata2 favoritnya Rara masih "mamam" n "nenen" he3.
